Jogja
Selasa, 28 Maret 2017 - 15:20 WIB

PEMKOT JOGJA : Wujudkan Smart City, Ini yang Bakal Dirasakan Warga

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bangku taman di Pedestrian Malioboro depan Gedung DPRD DIY menarik wisatawan untuk berswa foto di momen libur panjang Maulud Nabi, Senin (12/12/2016). (Holy Kartika N.S/JIBI/Harian Jogja)

Pemkot Jogja berusaha mewujudkan Smart City

Harianjogja.com, JOGJA — Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja memilih menempuh pendekatan berbeda mewujudkan Jogja sebagai “smart city” mencakup seluruh aspek untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Advertisement

“Konsep ‘smart city’ yang akan dikembangkan di Kota Jogja bukan hanya mengutamakan pengembangan teknologi. Tetapi, teknologi digunakan untuk mendukung agar seluruh aspek kehidupan di Yogyakarta benar-benar cerdas,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Jogja Edy Muhammad, seperti dikutip dari Antara Selasa (28/3/2017).

Menurut dia, konsep pengembangan “smart city” di Kota Jogja berada di bawah payung besar “smart culture” yang dibagi menjadi dua bidang, yaitu “smart education” dan “smart tourism”, karena selama ini Jogja dikenal sebagai kota pendidikan dan pariwisata.

“Kedua bidang tersebut menggerakkan seluruh aspek kehidupan warga Kota Jogja. Aspek manusia, ekonomi, lingkungan, pemerintahan, kehidupan, dan pergerakan warganya serta aspek bencana akan menjadi penjabaran dari ‘smart city’ yang akan dibangun di Jogja,” katanya lagi.

Advertisement

Kajian untuk mendukung realisasi “smart city” di Jogja sudah dilakukan pada tahun lalu, dan dilanjutkan pada tahun ini dengan membentuk Kelompok Kerja Smart City yang terdiri unsur akademisi, pemerintah, swasta, dan masyarakat.

“Kelompok kerja ini nantinya menyusun ‘roadmap’ untuk mewujudkan ‘smart city’ yang diselaraskan dengan penyusunan rencana pembangunan jangka menengah daerah,” kata dia.

Edy berharap, pengembangan “smart city” yang menyasar seluruh aspek kehidupan warga Kota Jogja menjadikan Jogja dan masyarakat di kota ini benar-benar cerdas.

Advertisement

Sedangkan untuk penggunaan teknologi informasi, lanjut Edy, salah satunya akan diwujudkan dengan pembuatan aplikasi. “Bukan hanya pemerintah yang berperan menelurkan aplikasi-aplikasi ini, tetapi masyarakat, akademisi, dan swasta juga bisa ikut berperan,” katanya.

Kepala Bidang Teknologi Informasi Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Jogja Suci Syah mengatakan, aplikasi yang nantinya dibangun bisa didasarkan pada aplikasi “smart phone”.

“Semua aplikasi yang muncul harus bisa diintegrasikan dalam satu konsep besar ‘smart culture’. Seluruhnya harus bisa diwujudkan pada 2021,” katanya pula.

Advertisement
Kata Kunci : Pemkot Jogja Smart City
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif