SOLOPOS.COM - Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP DIY, Bambang Wiryanto saat memberikan materi kepada calon pegiat antinarkoba di Plaza Informasi, Selasa (15/8/2016). (Ujang Hasanudin/ Harian Jogja)

Pemotongan anggaran tidak terjadi di Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY

Harianjogja.com, JOGJA– Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY mengklaim sejauh ini pemangkasan anggaran oleh pemerintah pusat tidak tidak berimbas pada kegiatan yang sudah disusun BNNP DIY.

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

“Program tahun ini sampai akhir tahun akan berjalan dengan baik,” kata Kepala BNNP DIY, Komisaris Besar Polisi Soetarmono, Selasa (30/8/2016).

Soetarmono mengaku sampai saat ini belum ada intruksi khusus dari BNN pusat soal pemangkasan anggaran. Ia juga belum memperoleh informsi imbas pemangkasan anggaran BNN pusat akan mengurangi anggaran untuk BNNP, khususnya BNNP DIY.

Yang jelas, kata dia, semua program yang sudah disusun akan tetap berjalan. Sejauh ini beberapa kegiatan BNNP DIY adalah pelatihan konselor adiksi, pelatihan asesor, serta pelatihan penggiat antinarkoba. Sementara di bidang pemberantasan ada kegiatan razia rutin sepekan dua kali dengan menyasar tempat hiburan, indekos, dan rumah susun. Kemudian penindakan.

Namun, Soetarmono mengaku tidak hapal berapa nominal anggaran kegiatan BNNP DIY selama tahun ini. Sebelumnya, pada April lalu, Anggota Bidang Pemberantasan BNNP DIY AKP Suyanto saat masih menjabat pelaksana tugas Kepala Bidang Pemberantasan mengatakan tahun ini BNNP DIY ditarget mampu mengungkap 10 kasus penyalahgunaan narkoba. Target tersebut disesuaikan dengan kondisi anggaran, karena tiap kasus dijatah hanya Rp20 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya