Jogja
Selasa, 3 Januari 2017 - 04:40 WIB

PENANGGULANGAN BENCANA BANTUL : Perbaikan Talud Masih Menunggu Dana

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi uang tunai rupiah. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Sejumlah dana tersebut hingga kini belum cair sehingga perbaikan di dua tempat tersebut belum dilaksanakan.

Harianjogja.com, BANTUL-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul telah mengajukan dana Rp3 miliar demi perbaikan talud di Dusun Kembangsongo, Desa Trimulyo, Kecamatan Jetis, dan Bedung Karang di Desa Donotrito, Kecamatan Kretek. Namun sejumlah dana tersebut hingga kini belum cair sehingga perbaikan di dua tempat tersebut belum dilaksanakan.

Advertisement

Kepala Pelaksana BPBD Bantul, Dwi Daryanto mengakui memang sejauh ini belum ada penanganan langsung oleh pemerintah terkait dengan dua . Tapi pihaknya memastikan jika talud ambrol di Sungai Code Dusun Kembangsongo itu akan segera ditangani. Karena memang bencana yang terjadi di sana tergolong darurat untuk segara dicarikan solusi. “Kami minta masyarakat bersabar,” ungkapnya, Senin (2/1/2016).

Dwi menyebut jika pihaknya pasca talud ambrol langsung berkoordinasi dengan Badan Nasaional Penanggulangan Bencana (BNPB), kemudian disusul dengan pengajuan dana . Namun sampai sekarang memang belum ada dana yang keluar, tapi dia memastikan dalam waktu dekat sudah ada anggaran untuk menangani talud tersebut. “Kalau anggarannya belum turun masak kita harus menangani, kami menunggu dulu dana dari pusat,” paparnya.

Jumlah anggaran yang diajukan BPBD Bantul ke BNPB sebesar Rp3 miliar. Jumlah itu menurut rencana untuk memperbaiki talud ambrol di samping Jembatan Kembangsongo, dan untuk memperbaiki Bendung Karang di Desa Donotirto, Kecamatan Kretek, Bantul. Tapi kini, menurut Dwi tidak keseluruhan dana disetujui BNPB. Menurut informasi dari pusat, hanya lebih dari Rp 1 miliar yang diberikan.

Advertisement

Namun Dwi belum bisa memastikan berapa nominal anggaran yang turun dari BNPB. Tapi dia memastikan paling lambat pertengahan Januari talud ambrol sepanjang delapan sampai 15 meter, di aliran Sungai Code Pedukuhan Kembangsongo lekas ditangani. “Kami tidak bisa melakukan penanganan setengah-setengah. Kalau ada dana pasti kami kerjakan,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif