SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul berharap masyarakat ikut serta mengurangi risiko bencana.

BPBD mengatakan, partisipasi bisa dilakukan lewat pembentukan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) yang dibentuk di daerah, sehingga lebih tanggap dalam menerima informasi yang disampaikan BPBD terkait bencana yang terjadi.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

“Masih belum semua daerah yang memiliki FPRB,” jelas Staf BPBD, Jirokhim Soleh saat presentasi di Pertemuan FPRB di RS PKU Muhammadiyah, Kamis (24/5).

Ia menegaskan, dalam mengurangi risiko bencana, meski pemerintah menjadi sektor utama tapi perlu juga partisipasi dari masyarakat dan lembaga yang lain.

Ia mengakui, alat-alat kesiagaan bencana, sebenarnya sudah memadai. Hanya saja perlu ada partisipasi aktif dari masyarakat agar penanganan dan pengurangan risiko bencana bisa dikurangi.

Anggota Forum Komunikasi Korban Bencana (Forkob), Wasis mengatakan, selama ini masyarakat masih belum dibekali pengetahuan dan pembinaan tentang bagaimana mengantisipasi dan menangani terjadinya bencana.

“Sehingga, perlu ada pembinaan agar masyarakat juga bisa paham tanda-tanda maupun standar dalam penanganan bencana,” jelasnya.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya