SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi. (JIBI/Harian Jogja/Reuters)
Harianjogja.com, JOGJA—Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap dua terduga teroris di Jl Malioboro Jumat (9/8/2013) malam.
Mereka adalah Muhammad Syaiful Sa’bani, 26 dan Bayu, 20. Syaiful Sya’bani merupakan kakak ipar dari Bayu. Syaiful Sya’bani warga Kebumen Jawa Tengah sedangkan Bayu adalah warga Dusun Barak 1, Desa Margoluwih, Kecamatan Seyegan, Sleman.
Kedua terduga kemudian dibawa langsung ke Mabes Polri pada Jumat (9/8/2013) malam dengan menggunakan jalur darat. Tidak ada perlawanan yang signifikan dalam penangkapan keduanya. Kedua terduga teroris ini diduga kuat terkait dengan jaringan Ovie dan Juhal Mambo.
“Penangkapan dilakukan oleh Densus 88 dengan identitas, satu, Saeful Syahbani umur 26 asli Kebumen ini DPO. Kedua, Bayu umur 20, adik iparnya, tercatat warga Seyegan kedua terduga dibawa ke Mabes Polri,” terang Kabid Humas Polda DIY, AKBP Anny Pujiastuti kepada Harianjogja.com, Sabtu (10/8) malam.
Syaiful diduga bersama – sama Ovie, Rohadi, Imam & Sigit berlatih membuat bom. Mereka dilatih oleh Sepriano als Mambo.
Mereka juga melakukan latihan militer di Gunung Salak pada Januari 2013 dan mencari dana untuk gerakan mereka.
Diduga mereka mengetahui perencanaan teror terhadap umat Buddha dan Kedubes Myanmar yg telah dpt digagalkan. Syaiful ini pula yang menjadi penghubung antara Rohadi & Sepriano Mambo.
Kedua orang ini masih diburu. Sedangkan Imam dan Sigit dikabarkan telah ditangkap sebelumnya.