SOLOPOS.COM - Perawatan Alun-alun Wonosari (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)

Penataan Gunungkidul untuk pembangunan titik nol ditarget selesai pada akhir Maret 2015.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Pembangunan titik nol di kawasan Alun-Alun Wonosari ditargetkan selesai pada triwulan pertama 2015. Pembangunan fisik rencananya mulai dilaksakan di awal Februari nanti, karena masih menunggu pencairan anggaran.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Kepala Kapedal Gunungkidul Irawan Jatmiko menjelaskan, pembangunan titik nol akan disertai dengan penataan kawasan alun-alun. Nantinya, para Pedagang Kaki Lima akan dipindahkan ke pusat kuliner yang berada di depan taman kota.

“Meksi demikian, kami hanya mengurusi tentang pembangunan taman di kawasan titik nol. Untuk program ini anggaran Rp360 juta sudah dipersiapkan,” kata Irawan kepada Harianjogja.com, Rabu (21/1/2015).

Sesuai perencanaan dalam detail engineering desain (DED) kawasan, pagar di alun-alun akan dibongkar dan disejajarkan dengan gapura pemkab. Sementara, pos polisi juga akan dipindah ke sisi barat atau ke sisi timur.

“Desainnya sudah dan tinggal tahap finalisasi saja. Saat ini juga tinggal menunggu pencairan anggaran pembangunan. Mudah-mudahan, awal Februari bisa dilaksanakan pembangunan,” ungkapnya.

Irawan menambahkan di wilayah nol kilometer akan dibangun taman yang dilengkapi dengan tempat duduk untuk pengunjung. Guna mempercantik kawasan, juga akan dipasang beberapa ornamen lampu hias.

“Selain itu kami juga berencana memasang videotron sebagai papan informasi potensi pariwisata di sini,” kata dia lagi.

Lebih jauh Irawan mengatakan, pembuatan kawasan titik nol seharusnya dibangung menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2014. Namun, dikarenakan pengesahan anggaran mengalami kemoloran, maka program tersebut dipindah ke APBD 2015.

“Kami terpaksa memindahnya, karena tidak mungkin dilaksanakan di 2014. Saat ini semua juga sudah clear, mudah-mudahan pembangunannya bisa selesai pada triwulan pertama tahun ini,” harap Irawan.

Sementara itu, Kepala DPPKAD Gunungkidul Supartono menargetkan pembangunan titik nol dan relokasi PKL alun-alun selesai di tahun ini. Pemkab juga sudah menyiapkan anggaran untuk mendukung program tersebut.

“Semua akan terintegrasi mulai dari titik nol, pusat kuliner hingga taman kota,” kata Supartono.

Dia menjelaskan, penataan kawasan ini selain mempercantik tata ruang Kota Wonosari, juga untuk mendukung perkembangan pariwisata di Gunungkidul yang saat ini menjadi sektor andalan pemkab.

“Kalau bisa lebih rapi, tentunya pengunjung bisa kerasan dan merasa nyaman saat berkunjung,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya