SOLOPOS.COM - Titik coretan tangan di kursi yang menjadi bagian street furniture Jalur Pedestrian Malioboro tepatnya di depan Dinas Pariwisata, terlihat, Kamis (29/1/2017). (Sunartono/JIBI/Harian Jogja)

Penataan Malioboro terganggu dengan adanya aksi vandalisme

Harianjogja.com, JOGJA — Kursi kayu jati yang menjadi bagian dari street furniture jalur pedestrian Malioboro mulai menjadi objek corat coret alias vandalisme.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Pantauan Harianjogja.com, satu bangku jalur pedestrian yang menjadi objek coretan tangan adalah di sebelah kanan pintu masuk Dinas Pariwisata DIY. Bangku berbahan kayu jati itu menghadap ke selatan berada di sisi barat jalur pedestrian berdekatan dengan Jalan Malioboro. Coretan tersebut memang hanya sebelas huruf di salahsatu ruas papan kayu di bagian sandaran paling bawah. Namun jika dibiarkan, akan mengundang tangan jahil lainnya untuk melakukan tindakan serupa.

Manajer Proyek Revitalisasi Malioboro Tahap I Eri Purnomo Listiyanto menjelaskan, coretan di bangku tidak hanya terjadi di depan Dinas Pariwisata DIY. Coretan serupa pada bangku juga ditemukan di depan sebelah utara Hotel Mutiara.

“Kalau yang utara di depan pintu utara [Dinas Pariwisata DIY] yang ada patung monyet. Kalau yang muncul pertama kali malah di depan toko Bu Cheri [utara Hotel Mutiara], jadi sudah ada dua titik,” terangnya, Kamis (19/1/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya