Penataan Pantai Selatan di Gunungkidul belum terealisasi
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Anggota DPRD Gunungkidul mempertanyakan keseriusan pemerintah kabupaten untuk melakukan penataan di kawasan pantai. Pasalnya hingga sekarang, upaya tersebut belum ada realisasinya.
Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda
Baca Juga : PENATAAN PANTAI SELATAN : Masih Sebatas Wacana, Dewan Minta Keseriusan Pemerintah
Anggota Komisi C Ery Agustin Sudiyati menyampaikan penataan kawasan salah satunya untuk pengembangan sektor pariwisata yang lebih baik lagi. Diharapkan adanya wacana tersebut benar-benar dijalankan sehingga kondisi lebih tertib dan yang terpenting tidak melanggar aturan yang ada.
Ery mengungkapkan untuk masalah anggaran tidak ada masalah karena beberapa kali konsultasi ke kementerian ada lampu hijau untuk memberikan bantuan. Namun demikian, lanjut dia, gelontoran dana tersebut harus disertai beberapa syarat seperti pengajuan proposal kegiatan hingga penyiapan lahan untuk pelaksanaan.
“Saya kira lebih mudah karena di sepanjang pantai banyak tanah Sultan Grond jadi tinggal koordinasi dengan keraton untuk pelaksanaan program,” katanya, Kamis (3/8/2017).
Ketua Pokdarwis Drini Marjoko mengungkapkan, pihaknya tidak keberatan terkait dengan upaya penataan di sepanjang kawasan pantai. Namun demikian, dalam prosesnya dilakukan secara menyeluruh dan tidak dilakukan dengan tebang pilih.
“Kalau ingin ditertibkan, seluruh bangunan yang melanggar harus ditertibkan semua sehingga tidak ada kesan pilih kasih,” katanya.