Jogja
Sabtu, 4 Juni 2016 - 18:20 WIB

PENCEMARAN AIR SUNGAI BEDOG : Warga Kembali Temukan Ribuan Ikan Mati

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anak-anak mandi di sungai (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Pencemaran air Dungai Bedog diduga menjadi penyebab ribuan ikan mati

Harianjogja.com, BANTUL- Warga Dusun Dukuh, Guwosari, Pajangan, Bantul kembali menemukan ribuan ikan mati di sepanjang sungai Bedok, Sabtu pagi (4/6/2016). Diduga ribuan ikan yang mati tersebut akibat limbah dari air sungai yang masih tercemar limbah dari salah satu pabrik di Bantul.

Advertisement

Salah satu warga, Yuhairi mengatakan Kejadian ini bukan yang pertama kalinya, melainkan sudah kejadian yang ketiga kalinya setelah pada hari Minggu dan Jumat pekan lalu ribuan ikan juga ditemukan mengambang mati dan sekarat disepanjang sungai tersebut.

“Sejak pagi hari sudah terlihat ikan mulai mengambang dan sudah banyak yang mati, kemudian warga langsung pada turun ke sungai Bedog untuk mengambili ikan yang mati maupun masih sekarat,” katanya, Sabtu (4/6/2016).

Ia mengatakan dalam sepekan terakhir saja sudah tiga kali warga menemui kasus ikan mati mendadak seperti ini. Aliran air di Sungai Bedog pun juga tidak seperti biasa, akhir-akhir ini air tampak lebih pekat dan ada bau limbah pabrik. “Kalau warga menyebut ini airnya terkena limbah blothong,” ujarnya.

Advertisement

Kejadian ikan mati mendadak seperti saat ini terjadi setelah pabrik mulai beroperasi. Limbah pabrik yang disinyalir dialirkan ke sungai yang menyebabkan ikan-ikan ini mati.

Warga lainnya, Ihsan mengatakan warga di bantaran sungai Bedog sudah belasan tahun harus berurusan dengan limbah pabrik tersebut, karena bukan kali ini saja warga menemukan ikan mati mendadak.

“Hampir setiap tahun ditemukan kasus ikan mati mendadak dan waktunya mesti bersamaan setelah pabrik mulai beroperasi,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Kali Bedog Sungai Bedog
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif