Pencuri Tas Milik Istri Kombes Diburu Hingga Surabaya

Harianjogja.com, SLEMAN – Dua pencuri tas milik Yani Hamista, 48, yang juga istri salahsatu perwira tinggi berpangkat Kombespol diburu hingga Surabaya. Kedua pelaku adalah Mamad, 18 dan adiknya masih di bawah umur LF, 15, yang sedang hamil lima bulan.

Kasatreskrim Polres Sleman AKP Alaal Prasetyo menyatakan Mamad ditangkap di kontrakan di Bantul. Sedangkan LF diburu hingga Surabaya.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Alaal membenarkan jika korban yang juga warga Samberan, Sariharjo, Ngaglik, Sleman itu adalah istri dari atasannya berpangkat Kombespol yang bertugas di Mabes Polri.

“Bukan karena istri Kombespol, tapi memang sudah menjadi tanggungjawab kami harus mengejar pelaku kriminal,” terangnya di Mapolres Sleman, Selasa (17/12/2013).

Alaal menambahkan kejadian berawal saat korban tengah berbelanja di dalam butik bersama anaknya di Jalan Affandi Depok Sleman. Sembari melihat pakaian, korban menitipkan tas yang dibawa pada anaknya.

Tetapi karena anaknya juga ingin melihat pakaian, akhirnya tas milik ibunya itu diletakkan di salahsatu kursi butik. Saat bersamaan kedua tersangka berpura-pura membeli pakaian kemudian mengambil tas korban.

Korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Polres Sleman dan Reskrim memburu kedua tersangka. Setelah melakukan penyelidikan kedua tersangka terdeteksi dari layar CCTV butik. Pihaknya kemudian melakukan pengejaran atas data tersebut.

Berdasarkan pemeriksaan kedua pelaku membagi uang Rp5 juta serta empat ponsel yang ada di dalam tas. Berupa dua ponsel Nokia dan satu unit Blackberry Dakota serta satu unit Tablet.

“Sampai kontrakan di Bantul dibagi barang-barang hasil kejahatan,” ungkap Alaal di Mapolres, Selasa (17/12/2013).

Salahsatu pelaku menjual ponsel itu di Surabaya sebelum akhirnya ditangkap. Kedua tersangka saat ini ditahan di Mapolres Sleman.