SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
JOGJA—Puncak peringatan Dwi Abad Kadipaten Pakualaman pada Minggu (24/6) mendatang akan dimeriahkan oleh Karnaval Budaya Mubeng Puro. Kegiatan tersebut rencananya akan diikuti oleh puluhan kontingen mulai dari bregodo Plangkir dan bregodo Lombok Abang dari Kadipaten Pakualaman.
Selain dua bregodo, sejumlah kontingen dipastikan mengikuti karnaval. Misalnya, barisan Paskibraka pelajar DIY, abdi dalem, bregodo kampung, grup kesenian tradisional, komunitas sepeda onthel, kontingen perwakilankotadan kabupaten se-DIY. “Temasuk kontingen satwa Kebun Binatang Gembira Loka seperti gajah serta masih banyak lainnya,” jelas Sekretaris Panitia KPH. Kusumoparastho, kemarin (18/6) di Pakualaman.
Dijelaskan dia, karnaval budaya tersebut bersifat terbuka untuk umum. Bagi kelompok masyarakat yang ingin tampil sebagai kontingen peserta karnaval budaya masih dibuka kesempatan untuk mengikuti namun diharapkan untuk mendaftarkan diri dengan cara mengisi formulir di sekretariat panitia di Puro Pakualaman. “Pesertanya tidak dibatasi. Kalau bisa, sebanyak-banyaknya,” tegasnya.
Panitia sendiri akan mengadakan technical meeting pada Rabu (20/6) pukul 15.00 WIB di Puro Pakualaman. Perwakilan kontingen perserta Karnaval Budaya, katanya, wajib menghadiri acara tersebut. Kirab budaya tersebut akan dimulai jam 15.00 WIB, dari Alun-Alun Sewandanan, Jalan Sultan Agung, Jalan Purwanggan hingga kembali ke Alun-Alun Sewandanan lagi. “Rencananya, karnaval budaya akan dilepas oleh KGPAA. Pakualam IX, krabat Kraton Ngayogyakarta GBPH H. Prabukusumo dan Walikota Jogja Haryadi Suyuti,” jelas Kusumoparastho.