SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sedikitnya 80 anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Desa Baleharjo, Kecamatan Wonosari mengikuti pengenalan pemadam kebakaran, Rabu (21/5/2014).

Ketua Paguyuban PAUD Nonformal se-Baleharjo Ervin Sutrisno mengatakan peserta berasal dari lima lembaga. Kegiatan kemarin merupakan pendukung materi sekolah mengenai air, api dan udara.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

“Untuk api, kami sengaja mengajak ke UPT [Unit Pelaksana Teknis] Pemadam Kebakaran Gunungkidul,” paparnya di kantor UPT Pemadam Kebakaran, kemarin.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk mengenalkan anak-anak kepada petugas pemadam kebakaran dan tugasnya. Anak anak juga diajak untuk mengenal alat-alat untuk memadamkan kebakaran dan fungsinya.

Setelah mendapatkan penjelasan, guru dan walimurid diajak berpartisipasi memadamkan api dengan pemadam api sederhana maupun karung goni basah. Siswa dalam kesempatan tersebut juga belajar memadamkan api bersama menggunakan penyemprot air.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Gunungkidul Diyono mengaku sering mendapatkan kunjungan dari sekolah-sekolah. Tim pemadam kebakaran pun menyambut dengan senang hati.

“Melalui kegiatan ini kami bisa mengenalkan kepada anak-anak mengenai tugas kami, alat yang digunakan dan fungsinya,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya