SOLOPOS.COM - Tersangka penembakan di Bantul saat gelar perkara, Senin (2/5/2016). (Yudho Priyambodo/JIBI/Harian Jogja)
Penembakan Bantul di warung burjo diduga karena ada motis dendam dan saingan
Harianjogja.com, BANTUL- Pelaku penembakan dengan air soft gun di warung burjo di Pelem Lor Baturetno Banguntapan Bantul tertangkap.
(Baca : PENEMBAKAN BANTUL : Saingan dan Dendam Jadi Motif Penembakan di Warung Burjo)
Kapolres Bantul, AKBP Dadiyo mengatakan, tiga orang tersangka yang berhasil ditangkap yakni Dwiachmad Nurcahyo alias Socil, 20, seorang mahasiswa warga Dusun Jeruklegi Banguntapan, Vigar Wijaya, 16, pelajar warga Dusun Karangsari, Banguntapan, dan Rizki Bayu Prayogo alias Gogon, 17, pelajar warga Dusun Sendangtirto, Berbah, Sleman.
”Ketiganya pelaku berhasil kami bekuk dirumah masing-masing semalam, kemudian masih ada satu lagi pelaku yang belum tertangkap, namun kita sudah memiliki data pasti pelaku tersebut, saat ini kita tetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang [DPO],” paparnya, Senin (02/05).
Pelaku yang masih belum tertangkap bernama Ipan, 17 tahun. Dari empat orang tersangka, tiga di antaranya adalah pelajar.
Menurut Dadiyo, dua dari tiga pelaku yang tertangkap masih dibawah umur, polisi hanya menampilkan seorang pelaku yakni Dwiachmad Nurcahyo alias Socil di hadapan media.
Socil merupakan eksekutor dalam aksi penembakan tersebut, dengan mengenakan kaos tahanan berwarna biru dan berpenutup wajah, Socil hanya terus menunduk selama acara konferensi pers berlangsung.
Kemudian bersama dengan penangkapan ketiga pelaku, petugas kepolisian juga menyita barang bukti sebuah pistol air soft gun berikut pelurunya, dua unit sepeda motor yakni Honda Beat warna merah nomor polisi AB 2701 XK dan sepeda motor Kawasaki KLX warna hijau-putih dengan nomor polisi AB 2401 WK, serta beberapa handphone milik pelaku.