Penemuan mayat Gunungkidul, korban diperkirakan mengalami gangguan jiwa.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Seorang wanita nernama Tukiyah warga desa Banyubening, Karangmojo ditemukan tewas di pinggir Sungai Oya perbatasan antara kecamatan Karangmojo dan Nglipar, Senin (3/8/2015).
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kapolsek Nglipar AKP Agus Sunaryo, menyebutkan, kejadian tersebut semula diketahui oleh Jumakir warga dusun Nglipar Lor, Nglipar yang pada waktu melintas di lokasi kejadian. Jumakir kemudian panik dan kaget lantaran ada sesosok tubuh perempuan yang terbujur kaku. Ia langsung lari ketakutan ke rumah warga sekitar untuk memberitahu pihak kepolisian setempat.
“Kejadian pukul 10.45, ketika adanya laporan dari masyarakat sekitar,” ujarnya.
Pihaknya beserta anggota yang lain langsung menuju lokasi kejadian untuk olah TKP dan melakukan penyidikan beserta pihak medis. Dugaan sementara korban meninggal karena mengalami stres atau gangguan jiwa. Dari laporan masyarakat korban semalam pergi dari rumah sekitar pukul 02.00 WIB, setelah itu selanjutnya ditemukan sudah tidak bernyawa.
Ia menambahkan, dari hasil pemeriksaan pihak kepolisian maupun pihak medis korban murni meninggal dunia karena terpeleset. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jenazah korban. Tidak ada luka bekas penganiayaan di sekujur tubuh jenazah. Meski ada luka lecet, diduga karena benturan saat jatuh.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan korban murni meninggal karena terpeleset,” tuturnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
