SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban tenggelam (JIBI/Solopos/Dok.)

Diduga kuat pria ini memiliki hubungan erat dengan tewasnya ibu dan anak di kamar Hotel Widodo 1 No.8 di Dusun Mancingan XI, Parangtritis, Kecamatan Kretek, Bantul.

 

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Jasad pria misterius yang menceburkan diri dari atas tebing di Pantai Parangendog, Desa Girijati, Purwosari pada Senin (11/4/2016) lalu berhasil ditemukan seorang nelayan di perairan Pantai Ngunggah, Rabu (13/4/2016). Diduga kuat pria ini memiliki hubungan erat dengan tewasnya ibu dan anak di kamar Hotel Widodo 1 No.8 di Dusun Mancingan XI, Parangtritis, Kecamatan Kretek, Bantul.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan, penemuan jasad pria misterius pertama kali ditemukan oleh Suroso, salah seorang nelayan asal Pantai Baron. Penemuan ini dilakukan secara kebetulan, saat yang bersangkutan mencari ikan di sekitar Pantai Ngunggah.

“Saat melintas, Suroso melihat sesosok jasad yang mengambang. Setelah itu, dia langsung melaporkan penemuan ini ke pos SAR Baron,” kata Suris kepada wartawan, Rabu (13/4/2016).

Dia menjelaskan, dari ciri-ciri fisik yang ada di jasad, diduga kuat korban merupakan pria misterius yang menceburkan diri ke laut dua hari yang lalu. “Dari bentuk tubuh dan pakaian yang digunakan sama persis. Untuk proses evakuasi kami minta bantuan dari petugas SAR di Pantai Parangtritis,” ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Kepala Polsek Purwosari AKP Mursidiyanto. Menurut dia, proses identifikasi awal telah dilakukan, namun demikian belum bisa memastikan identitas korban. Dari pemeriksaan awal, jasad pria misterius ini ada kaitannya dengan tewasnya ibu dan balita perempuan di sebuah hotel di Parangtritis. Dugaan ini muncul karena diketemukan kunci kamar hotel tempat penemuan mayat di saku korban.

Selain itu, petugas juga menemukan kunci mobil Suzuki, rokok, uang kertas mata uang asing, kwitansi pembelian sepeda motor Yamaha Nmax. Kartu mamber Gamefantasia, surat tanda coba kendaraan (STCk) atas nama Wiwik Handoyo, kartu nama Letnan Satu Polisi Aris Munandar.

“Untuk keterkaitan lebih lanjut silahkan hubungi Polsek Kretek atau Polres Bantul, karena jasad korban lansung kami serahkan ke otoritas di sana guna penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya