Harianjogja.com, JOGJA- Penerima kartu menuju sejahtera pada 2014 di Kota Jogja telah ditetapkan sebanyak 20.481 kepala keluarga atau mengalami penurunan sebanyak 818 kepala keluarga dibanding penerima tahun sebelumnya.
“Karena ada pengurangan jumlah penerima, dimungkinkan akan muncul keluhan dari warga yang sudah tidak lagi menjadi penerima KMS tahun ini. Kami siap memberikan penjelasan,” kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Jogja, Hadi Muchtar, belum lama ini.
Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja
Menurut dia, penetapan penerima KMS 2014 tersebut dilakukan berdasarkan hasil verifikasi lapangan dan uji publik terhadap calon penerima. Jumlah keluarga yang diverifikasi tercatat sebanyak 27.519 KK terdiri dari pemegang KMS 2013 sebanyak 21.299 KK ditambah 6.220 KK sebagai usulan baru.
“Banyak juga masyarakat yang ingin memperoleh KMS demi memperoleh jaminan dari pemerintah. Banyak yang ingin agar mudah memperoleh akses pendidikan di sekolah negeri,” ucapnya, berharap.
Namun demikian, Hadi menegaskan bahwa penerima KMS 2014 yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Walikota Jogja Nomor 390/2013 tersebut merupakan penerima yang berhak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Penerima KMS 2014 dapat dibedakan dalam tiga kategori yaitu keluarga rentan miskin sebanyak 10.907 KK, miskin 9.365 KK, dan fakir miskin 209 KK.
KMS adalah program yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Jogja sebagai bentuk intervensi kepada masyarakat miskin sehingga memperoleh berbagai jaminan pelayanan dasar, yaitu jaminan pendidikan dan kesehatan.
Hadi mengatakan, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi akan segera mencetak KMS dan distribusi diharapkan sudah dapat dilakukan satu pekan mendatang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
