Jogja
Selasa, 6 Januari 2015 - 19:20 WIB

PENIPUAN KULONPROGO : Ikut Arisan Motor, Warga Gunung Gempal Tertipu

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penipuan (Dok/JIBI/Solopos)

Penipuan Kulonprogo dialami Warsito, 31. Alih-alih ingin mendapat motor saat arisan, justru kerugian ditenggak.

Harianjogja.com, KULONPROGO-Niat Budi Warsito, 31, warga Pedukuhan Gunung Gempal, Desa Giripeni, Kecamatan Wates memperoleh sepeda motor dengan cara ringan justru berujung pada kerugian sampai Rp18 juta.

Advertisement

Kejadian tersebut bermula saat ia hendak mengikuti lelang sepeda motor dari arisan motor Citra Sumber Sakti gelombang VII pada November 2013. Budi sudah mengikuti arisan sejak Maret 2010 dengan membayar iuran mulai dari Rp100.000 per bulan.

Ketika hendak mengikuti lelang, Budi menghubungi Eko Prasetyo, 48, warga Pedukuhan Sungapan, Desa Argodadi, Kecamatan Sedayu, Bantul. “Eko adalah orang yang menagih iuran arisan motor setiap bulan,” ujar Budi dalam laporan kepada polisi, Minggu (4/1).

Akan tetapi, kata dia, jawaban yang diperoleh dari Eko tidak memuaskan. Pembayaran arisan yang dilakukannya sejak empat tahun lalu justru digunakan untuk menutup biaya arisan gelombang VI, padahal Budi baru mengikuti arisan motor pada gelombang VII. Merasa ditipu, ia pun melaporkan perbuatan Eko kepada Polres Kulonprogo.

Advertisement

Kasubag Humas Polres Kulonprogo AKP Slamet membenarkan telah terjadi dugaan penggelapan yang menimpa warga Gunung Gempal, Giripeni, Wates.

“Tanggal persis kejadiannya tidak ingat, tetapi yang jelas pada November lalu,” tuturnya.

Saat ini, jelasnya, kasus tersebut sedang didalami oleh Satreskrim Polres Kulonprogo dan masih proses penyelidikan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif