SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Penjabat Bupati Bantul, Sigit Sapto Raharjo mulai mempersiapkan program kegiatan untuk menyambut Bupati Bantul terpilih

Harianjogja.com, BANTUL-Penjabat Bupati Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sigit Sapto Raharjo mulai mempersiapkan program dan kegiatan untuk menyambut kepemimpinan bupati Bantul terpilih dalam pemilihan kepala daerah serentak 2015.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Saat ini sudah masuk tugas saya yang ketiga, yakni mempersiapkan kegiatan program untuk kepemimpinan bupati yang akan datang, karena begitu bupati masuk (usai pelantikan), harus bisa langsung penyesuaian,” katanya di Bantul, Rabu (23/12/2015).

Menurut dia, persiapan yang dilakukan dengan memberikan masukan kepada bupati Bantul terpilih mengenai kondisi Kabupaten Bantul termasuk program atau kebijakan pemerintah daerah yang sudah berjalan baik untuk dilanjutkan bupati selanjutnya.

Ia mengatakan, upaya itu sudah diawali dengan silaturahmi ke kediaman bupati terpilih, Suharsono pada Rabu (23/12/2015) bersama sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), agar selanjutnya ada saling komunikasi secara intens.

“Karena bupati nanti baru, maka program dan kegiatan disampaikan dari awal agar dipersiapkan bupati baru. Intinya kami dan teman-teman SKPD siap memberikan masukan untuk pembangunan Bantul lima tahun ke depan,” katanya, seperti dikutip dari Antara.

Sigit juga mengatakan, selain silaturahmi ke calon bupati terplih, silaturahmi juga akan dilakukan ke kediaman calon bupati yang kalah dalam Pilkada Bantul, yakni Sri Suryawidati, agar tetap memberi masukan dan mendukung jalannya pemerintahan yang baru.

“Saya juga sudah siapan dan menyusun tentang potret Bantul dan bagaimana potensi-potensi untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD), ini nanti yang pelu disampaikan teman-teman kepada bupati terpilih,” katanya.

Sementara itu, ia mengatakan, dirinya yang ditugasi Gubernur DIY sebagai Penjabat Bupati Bantul ini mengutarakan tiga tugas, yakni mengawal roda pemerintah setelah Bupati Bantul Sri Suryawidati habis masa jabatannya sejak Juli sampai terpilih bupati definitif.

Kemudian tugas yang kedua adalah mensukseskan penyelenggaraan Pilkada Bantul 2015, termasuk mengawal dan memastikan para pegawai negeri sipil (PNS) setempat untuk bersikap netral dalam pemilihan bupati dan wakil bupati yang di Bantul diikuti dua pasangan calon.

“Saya kira penyelenggaraan Pilkada ini tidak ada masalah, karena sampai dengan penetapan calon bupati dan wakil bupati terpilih lalu (21 Desember), semua pihaki sudah menerima, sehingga untuk tugas kedua sudah selesai,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya