SOLOPOS.COM - Ilustrasi penusukan. (cinemaknifefight.com)

Penusukan Sleman yang dialami mahasiswa sebuah perguruan tinggi berawal dari kesalahpahaman.

Harianjogja.com, SLEMAN – Diduga salah paham, mahasiswa sebuah perguruan tinggi, NN, 20, menjadi korban penusukan orang tak dikenal di kawasan Nologaten, Caturtunggal, Depok, Sleman, Senin (2/2.2015) malam. Rekan korban sempat mendatangi sekitar lokasi penusukan untuk mencari pelaku.

Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Informasi yang dihimpun Harianjogja.com, salah paham berawal saat NN datang ke kawasan Nologaten untuk mengisi bensin eceran sekitar pukul 22.00 WIB. Tidak jelas ujung pangkalnya, tiba-tiba terjadi cek cok dengan seseorang yang tak dikenal. Merasa tersinggung, orang tersebut menusuk NN dan melarikan diri.

Selang 30 menit, NN memanggil teman-temannya untuk mencari pelaku penusukan di Nologaten. Sesampai di kawasan Nologaten sempat terjadi pertikaian. NN melakukan perusakan di salahsatu tempat usaha bahkan memukul salahsatu karyawan. Tetapi agar tidak memperpanjang masalah pihak pemilik usaha tersebut tidak menuntut.

Kapolsek Depok Barat Kompol Luthfi saat dimintai konfirmasi melalui sambungan telepon membenarkan kejadian tersebut. Kendati demikian seluruh korban tidak melaporkan peristiwa itu kepada pihak kepolisian. Mereka menyelesaikan kasus itu secara kekeluargaan. Selain itu luka tusuk pada salahsatu korban tidak terlalu parah.

“Tidak ada korban yang melapor karena diselesaikan secara kekeluargaan,” ungkapnya, Selasa (3/2/2015).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya