Jogja
Kamis, 15 Maret 2012 - 12:56 WIB

PENYALURAN BLSM: Bupati Gunungkidul Ragukan Data BPS

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - IST

IST

GUNUNGKIDUL–Bupati Gunungkidul Badingah meragukan data kemiskinan di Gunungkidul yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS). Ia khawatir hal tersebut berdampak pada tidak tepatnya sasaran penyaluran Bantuan Langsung Sementara MasyarakaT (BLSM).

Advertisement

Menurut Badingah, sejumlah kecamatan yang kondisi perekonomiannya mulai meningkat justru masuk dalam kantong kemiskinan terbesar di Gunungkidul.

“Saya juga heran mengapa justru kecamatan yang perekonomian bagus malah masuk dalam kantong kemiskinan, seperti daerah perbatasan justru malah tidak masuk,” ungkap Badingah kepada Harian Jogja, Kamis (15/3).

Padahal, lanjutnya, dalam pendistribusian BLSM yang direncanakan oleh pemerintah pusat pihaknya harus menggunakan data BPS. Contoh kecamatan yang diragukan validitasnya yakni Playen dan Semin. Padahal menurut Badingah kedua kecamatan tersebut sebagian besar perekonomian tumbuh melalui sejumlah perajin atau usaha kecil dan menengah.

Advertisement

“Karena sebelumnya juga menggunakan data BPS, maka sekarang juga mau tidak mau harus menggunakan data itu untuk penyaluran BLT ke depan,” imbuhnya.(ali)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Badingah BLSM BPS
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif