SOLOPOS.COM - Plt Kepala Puskesmas Kasihan I Aceng Mutholib saat menunjukkan membersihkan sisa-sisa pelemparan bom di garasi puskesmasnya, Senin (14/12/2015). (Arief Junianto/JIBI/Harian Jogja)
Penyerangan Puskesmas kembali terjadi di Bantul, yakni di Puskesmas Kasihan 1
Harianjogja.com, BANTUL- Setelah diprotes warga setempat beberapa pekan lalu, Puskesmas Kasihan I kembali mendapatkan teror. Kali ini, puskesmas yang letaknya hanya beberapa meter dari Kantor Desa Bangunjiwo itu dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal.
Dituturkan oleh Pelaksana Tugas (PLt) Kepala Puskesmas Kasihan I Aceng Mutholib, sekitar pukul 00.50, petugas penjaga malam mendengar ada suara sepeda motor di depan Puskesmas. Akan tetapi, lantaran beranggapan bahwa suara itu berasal dari sepeda motor milik pasien, maka petugas itu pun tak menaruh curiga.
Barulah, tak lama setelah itu terdengar suara letusan. Aceng menambahkan, lantaran penasaran dengan suara letusan itu, petugas penjaga malam pun segera keluar untuk memastikannya.
“Saat itulah, petugas saya mengetahui api sudah berkobar di antara dua mobil ambulans,” katanya saat ditemui wartawan di kantornya, Senin (14/12/2015).
Akibatnya, bagian kanan salah satu mobil ambulans itu pun hangus terbakar. Beruntungnya, api itu segera dipadamkan sehingga tak sempat membakar seluruh bagian mobil operasional itu.