Penyimpangan Kulonprogo, Proyek Bina Marga, Cipta Karya, Pengairan Masuk Pemeriksaan?

Penyimpangan Kulonprogo, Inspektorat masih rahasiakan proyek pembangunan yang diduga menyimpang

Harianjogja.com, KULONPROGO-Inspektorat Daerah Kulonprogo tengah menindaklanjuti rekomendasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) DIY terkait beberapa proyek yang berjalan di Kulonprogo.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Namun, Inspektur Daerah Kulonprogo, Riyadi Sunarto masih enggan membeberkan proyek apa saja yang diduga melakukan penyimpangan atau tidak sesuai perencanaan awal.

Pemeriksaan dan pengecekan sebenarnya merupakan program kerja rutin dan bukan semata dilakukan karena ada dorongan BPKP DIY. Selain mencermati berbagai dokumen terkait proyek maupun program kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), tim juga terjun ke lapangan untuk verifikasi lebih lanjut.

“Masih proses sehingga laporannya belum masuk. Jadi kami belum bisa memaparkan secara spesifik,” kata Riyadi, Rabu (2/12/2015).

Riyadi lalu memaparkan, BPKP DIY di antaranya menyoroti sejumlah proyek di bidang bina marga, cipta karya, dan pengairan atau irigasi. Namun, sistem perencanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) juga mendapat perhatian khusus, bahkan sejak penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS).

“Terkait hibah bansos dan pendapatan daerah juga,” tuturnya singkat.

Terpisah, Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kulonprogo, Hamam Cahyadi pun mengaku belum menerima laporan maupun keluhan dari masyarakat mengenai proyek pembangunan yang dicurigai ada penyimpangan, misalnya tidak sesuai perencanaan desain awal.

“Yang ada baru keterlambatan atau tidak sesuai perencanaan jadwal kegiatan seperti pembangunan gedung Dishubkominfo [Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika]. Itu penyelesaiannya secara administratif,” ungkap Hamam.

Meski demikian, Dewan tetap bertindak proaktif dengan terus menjaring aspirasi masyarakat Kulonprogo. Setiap laporan dan keluhan akan ditindaklanjuti dengan melakukan verifikasi dan pengecekan langsung ke lapangan serta meminta keterangan dan konfirmasi dari instansi terkait