SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL—Perajin kulit di kawasan Desa Wisata Manding menambah stok dagangan untuk menghadapi liburan panjang.

Riska Permatasari, pegawai toko Martha Leather mengatakan, peningkatan penjualan sudah mulai terjadi sejak Kamis (17/5), yang mencapai sekitar 60% dari hari biasa.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

“Hari biasa sekitar 10 orang yang beli di toko, di luar yang langganan grosiran,” ujarnya, Jumat (18/5).

Untuk itu, pihaknya menambah stok untuk semua jenis produk dua kali lipat dari biasanya.

Ia mengakui, bahan baku kulit memang sudah mulai sulit untuk diperoleh terutama untuk bahan pembuatan jaket. Pasalnya, untuk pembuatan jaket diperlukan lembaran kulit yang lebih besar dibanding produk lain.

Riska mengatakan kebanyakan pembeli berasal dari luar kota seperti Jakarta, Surabaya dan sebagainya.

Berbagai produk dari kulit seperti sepatu, sandal, jaket, ikat pinggang, tas dan pernak-pernik ditawarkan dengan harga yang bervariasi.

Untuk sepatu ditawarkan mulai Rp100.000, sandal mulai Rp60.000, tas mulai Rp200.000, jaket mulai Rp750.000 dan ikat pinggang mulai Rp60.000. Ia memperkirakan, hingga Minggu (20/5) nanti, penjualan masih akan terus naik.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya