Jogja
Kamis, 4 Oktober 2012 - 14:27 WIB

Perawat Supiyati Diberi Sosialisasi Rukyah

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ustaz Fadlan memimpin proses rukiah terhadap Supiyati di dalam paviliun Zamzam No.4, Rabu (3/10/2012). (Dinda Leo Listy/JIBI/Harian Jogja)

Ustaz Fadlan memimpin proses rukiah terhadap Supiyati di dalam paviliun Zamzam No.4, Rabu (3/10/2012). (Dinda Leo Listy/JIBI/Harian Jogja)

BANTUL—Perawat medis yang menjaga supiyati di RS Nur Hidayah, Bantul diberi sosialisasi rukyah oleh Ustaz Fadlan, Kamis (4/10/2012). Upaya ini untuk mendukung upaya menyembuhkan perempuan malang asal Ogan Komering Ulu itu.

Advertisement

Sementara sejak menjalani rukyah oleh Ustaz Fadlan, Rabu (3/10/20120) hingga hari ini, belum ada benda asing keluar dari tubuh Supiyati.

Supiyati sendiri masih dirawat di ruang karantina sejak Rabu kemarin. “Metode rukyah lebih aman dan mudah. Cukup dengan membacakan ayat suci Al Quran dan minta tolong kepada Sang Pencipta,” tegas ustaz Fadlan.

Penyakit Supiyati memang tergolong aneh secara medis. Tim dokter pun tak bisa menjelaskan secara pasti darimana ribuan paku dan kawat bisa masuk ke dalam tubuh Supiyati.

Advertisement

“Mohon kepada Tuhan saja. Rukyah minta Tolong Tuhan, kalau perdukunan itu minta sama setan,” imbuh Ustaz Fadlan.
Sementara itu keluarga Supiyati mengaku pasrah. Keluarga juga meminta maaf jika ada yang pernah merasa tersakiti oleh Supiyati.

“Dengan setulus hati, kami sekeluarga memintakan maaf kepada siapapun yang merasa pernah disakiti Supiyati. Baik secara sengaja, maupun tidak sengaja,” lirih Yekti, salah satu perwakilan keluarga saat ditemui Harian Jogja.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif