SOLOPOS.COM - Proses penandatanganan prasasti oleh Ketua Umum Badan Wakaf UII Lutfi Hasan di BPRS Unisia, Jogja, Jumat (1/4/2016). (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

Perbankan DIY bertambah variasi dengan diresmikannya BPRS Unisia

Harianjogja.com, JOGJA--Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Unisia Insan Indonesia (BPRS Unisia) diresmikan, Jumat (1/4/2016). Tahun pertama berdiri diharapkan bisa mengumpulkan aset sebesar Rp90 miliar.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Direktur Utama BPRS Unisia Basrawi Yudi Nugroho mengatakan, BPRS Unisia merupakan anak usaha dari Yayasan Badan Wakaf UII. BPRS Unisia memulai operasionalnya dengan nilai aset Rp8 miliar.

Aset tersebut disetor para pemegang saham di mana komposisinya 95% oleh Yayasan Badan Wakaf UII dan 5% dari pihak eksternal.

“Kami targetkan dalam satu tahun bisa menyalurkan pembiayaan Rp81,9 miliar sehingga pada akhir tahun posisi aset kami menjadi Rp90 miliar,” papar dia ketika ditemui usai peresmian BPRS Unisia di Jl Cik Di Tiro No 1, Jogja, Jumat (1/4/2016).

Direktur BPRS Unisa Saptya Eka Haryadi mengungkapkan, target market dari BPRS Unisia adalah keuangan mikro syariah dan koperasi. BPRS Unisia telah bekerja sama dengan 9.000 UMKM Sri Boda dan UMKM yang berada di bawah Bank Indonesia.

“Kami juga akan menggaet pihak internal yayasan dan enggak hanya luar saja,” papar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya