SOLOPOS.COM - Ilustrasi layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di perbankan. (JIBI/Solopos/Antara)

Perbankan Jogja yakni BPD DIY menyasar UMKM.

Harianjogja.com, JOGJA—PT Bank BPD DIY membidik Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2016 dan berharap bisa kembali menyalurkan KUR.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Direktur Utama PT Bank BPD DIY Bambang Setiawan mengungkapkan, pada dasarnya memasuki 2016, PT Bank BPD DIY sudah memenuhi syarat sebagai penyalur KUR. Salah satunya Non Performing Loan (NPL) atau kredit bermasalah yang kecil.

“NPL kami sudah di bawah satu persen. Infrastruktur juga sudah siap sekali,” ujar dia ketika ditemui di The Sahid Rich Hotel Jogja, Sleman, Selasa (19/1/2016).

Lebih lanjut, Bambang mengatakan, pada 2015 PT Bank BPD DIY termasuk bank yang menjadi penyalur KUR. Penyaluran KUR saat itu dinilai kurang maksimal karena sempat ada ketidakpastian mengenai kelanjutan program dari Pemerintah itu. PT Bank BPD DIY memiliki komitmen untuk mendukung program dari Pemerintah.

“Tahun sebelumnya kami menyalurkan KUR sekitar Rp160 miliar. Tahun ini kami mau lagi dengan penyaluran minimal Rp500 miliar,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya