SOLOPOS.COM - Ilustrasi terompet kertas Tahun Baru. (JIBI/Solopos/Dok.)

Penutupan jalur masuk ke kawasan Malioboro dimulai pada pukul 17.00 WIB pada Sabtu (31/12).

Harianjogja.com, JOGJA – Petugas Kepolisian menaruh perhatian besar terhadap pengamanan saat malam pergantian tahun di Malioboro. Salah satunya menyiapkan strategi rekayasa arus lalu lintas untuk mengantisipasi Malioboro terkepung arus lalu lintas.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dhofiri menyatakan, pihaknya sudah menyepakati bersama pihak terkait untuk melakukan penutupan jalur masuk ke kawasan Malioboro pada pukul 17.00 WIB pada Sabtu (31/12) jelang pergantian tahun. Sejak saat itu pula, Malioboro akan bebas kendaraan sehingga sejumlah arus yang akan masuk ke Malioboro akan dialihkan.

Pihaknya menempatkan Malioboro sebagai titik sentral pengamanan karena menjadi salahsatu tempat yang paling banyak diserbu pengunjung untuk merayakan malam pergantian tahun. Salahsatu strategi rekayasa yang dilakukan yaitu menghindari kota terkepung arus lalu lintas karena semua orang ingin masuk ke kota. Jika terkepung, maka sulit mengurai arus tersebut.

“Sementara yang jadi fokus Malioboro, karena semua orang ingin ke kota, ingin ke Malioboro. Tetapi seandainya nanti jam 17.00 WIB kota sudah padat, dari mulai ringroad kita berlakukan pengalihan untuk yang akan masuk ke kota,” terangnya di DPRD DIY.

Kasubdit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Ditlantas Polda DIY AKBP Tb. M. Faisal mengimbau, warga bisa memanfaatkan sejumlah acara yang di gelar di luar kota Jogja dengan jumlah mencapai ratusan. Pihaknya mengkalkulasi sesuai laporan wilayah, di Gunungkidul ada 75 titik acara pergantian tahun antara lain di sepanjang pantai. Kemudian Kulonprogo 11 titik juga di sepanjang pantai serta Suroloyo, dan Waduk Sermo.

Sedangkan Kota Jogja delapan titik antara lain, Benteng Vredeburg, Museum Sonobudoyo, Kraton, Tamansari, Malioboro dan Purawisata. Di Sleman terdapat delapan titik beberapa diantaranya Candi Prambanan, Monjali, Kaliurang dan Lava Tour. Di Bantul sebanyak 16 titik terutama di sepanjang pantai, kids fun dan sejumlah water park.

Dengan banyaknya titik yang merayakan malam pergantian itu diharapkan dapat memecah konsentrasi massa untuk tujuan Malioboro. Total pengamanan khusus untuk lalu lintas diterjunkan 3.562 personel seluruh DIY. “Seperti tahun sebelumnya, konsentrasi massa tetap di Malioboro paling banyak. Nanti lewat jam 00.00 WIB nanti baru pecah, ke utara, selatan dan ke timur kalau barat agak jarang, karena itu kami siapkan pos pantau,” ucap mantan Waka Polres Sleman ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya