SOLOPOS.COM - Anakan ikan sidat hasil tangkapan yang berusia tiga bulan, Selasa (29/10/2013). (JIBI/Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah).

Perikanan Gunungkidul untuk budidaya ikan sidat.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Warga di Dusun Susukan 2, Desa Gejahan, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mulai mengembangkan budidaya ikan sidat dengan memanfaatkan melimpahnya air di desa tersebut.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Pembudidaya ikan Sidat Widodo mengatakan untuk memelihara ikan sidat tidak terlalu rumit, hanya diperlukan sirkluasi air yang baik dan pemberian makan secara teratur karena di wilayhnya air melimpah, hal ini tidak sulit.

“Di sini airnya cukup melimpah sehingga mudah dalam pemeliharaan,” kata Widodo seperti dikutip dari Antara, Jumat (27/2/2017)

Ia mengatakan dirinya memulai bisnis ikan sidat sejak beberapa tahun lalu, semula ada kekhawatiran dalam memelihara ikan yang berbentuk mirip belut ini, tetapi ia tetap optimis dengan bisnis memelihara ikan sidat tersebut.

“Awalnya cukup sulit untuk memulai bisnis ini,” katanya.

Widodo mengatakan tidak ada kendala yang berarti, menurutnya kebutuhan akan ikan sidat ini sangat besar, terlebih permintaan dari Jepang dan Korea yang tinggi.

“Makanananya cukup mudah karena sudah ada pelet khusus, yang penting ?rutin memberikan makan ikan dua kali pagi dan sore,” katanya.

Ia mengatakan dari bibit yang berumur tiga minggu, ikan sidat dapat dipanen dalam jangka waktu enam sampai delapan bulan. pada masa panen per kilogram ikan sidat dapat terjual dengan harga Rp180 ribu.

“Setiap panen dapat memanen hingga satu kuintal,” katanya.

Ia mengatakan ikan sidat yang memiliki gizi tinggi ini sangat diminati baik warga Gunung Kidul maupun luar Gunung Kidul. bahkan sudah ada pelanggannya yang memesan ikan peliharaan widodo sejak beberapa bulan sebelum ikan dipanen.

Salah seroang pembeli Adhitya mengaku membeli ikan sidat untuk anaknya yang masih balita. Dari artikel yang dibaca banyak manfaatnya terutama untuk perkembangan anak.

“Saya sengaja memesan untuk anak saya,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya