Jogja
Jumat, 5 Agustus 2016 - 04:40 WIB

PERIKANAN KULONPROGO : Pemkab Lakukan Kaderisasi Nelayan

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/dok)

Turunnya produksi perikanan tangkap laut juga dikarenakan produksi perikanan tangkap menggunakan perahu motor tempel.

Harianjogja.com, KULONPROGO– Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Kulon Progo, melakukan kaderisasi nelayan di Dusun Ngranti, Desa Ngetisharjo supaya profesional mengoperasikan kapal.

Advertisement

Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan Kabupten Kulon Progo Sudarno di Kulonprogo, Kamis (4/8/2016) mengatakan tujuan dari kegiatan ini dalah untuk meningkatkan pengetahuan mengenai penagkapan ikan di laut dengan menggunakan kapal.

“Kegiatan ini diharapkan dapat merubah kebiasaan para penangkap ikan yang biasa menangkap ikan di perairan umum menjadi nelayan laut,” kata Sudarno.

Ia mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 20 orang penangkap ikan dengan jaring eret di perairan umum.

Advertisement

“Melalui kegiatan kaderisasi ini peserta menginginkan untuk dapat segera diikutkan magang pada kapal yang sudah biasa melaut,” katanya.

Disamping keinginan untuk magang, lanjut dia, pertemuan ini juga dikemukakan mengenai perlunya wadah organisasi untuk menampung mereka dalam bentuk kelompok usaha nersama (KUB), guna mempermudah kegiatan usaha kedepanya.

“Kami juga melakukan sosialisasi pentingnya pembentukan KUB untuk mewadai usaha nelayan mereka,” kata dia.

Advertisement

Kepala Bidang Kelautan dan Perikanan Tangkap Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan (DKPP) Kulonprogo Prabowo Sugondo mengatakan profesi nelayan di Kulon Progo ini masih sambilan.

“Selama pertanian masih menguntungkan, nelayan akan bertani. Selain itu, sebagian nelayan juga beralih profesi menjadi pembudi daya udang,” kata Prabowo.

Ia mengatakan turunnya produksi perikanan tangkap laut juga dikarenakan produksi perikanan tangkap menggunakan perahu motor tempel sangat tergantung oleh cuaca, angin, gelombang, posisi bulan, dan pasang surut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif