SOLOPOS.COM - PMI (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

Harianjogja.com, JOGJA- Bulan dana PMI 2014 di Kota Jogja diperpanjang selama satu bulan karena hingga batas akhir pelaksanaan pada 30 November, dana yang terkumpul baru mencapai 34% dari target yang ditetapkan.

“Hingga akhir November, dana yang terkumpul dari berbagai kegiatan baru mencapai Rp170 juta dari target Rp500 juta. Karena dana masih jauh dari kebutuhan operasional, maka kami mengajukan perpanjangan pelaksanaannya,” kata Sekretaris PMI Cabang Kota Jogja, Harris Syarif Usman, Selasa (2/12/2014).

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Menurut Harris, PMI Cabang Kota Jogja mengajukan perpanjangan masa Bulan Dana PMI hingga 31 Desember dengan harapan akan ada penambahan dana yang masuk untuk menunjang kebutuhan operasional.

Ia menyebut, kegiatan “gala dinner” sebagai salah satu kegiatan yang diharapkan bisa mendulang cukup banyak dana hingga kini belum dapat direalisasikan bahkan terancam gagal dilakukan karena waktunya sudah berdekatan dengan perayaan Natal dan Tahun Baru 2014.

“Kami akan mencoba upaya lain untuk menggalang dana dengan harapan ada peningkatan dana masuk,” katanya.

Upaya yang ditempuh PMI adalah membuat permohonan ke masjid, gereja dan tempat ibadah lain serta ke sejumlah pemilik toko di Malioboro dan Jalan Solo untuk menempatkan kotak sumbangan di tempat-tempat tersebut.

“Namun, kami belum memperoleh banyak tanggapan. Baru ada satu toko yang mengizinkan kami menempatkan kotak sumbangan PMI,” katanya.

Selain menempatkan kotak sumbangan, PMI sudah menyiapkan 50.000 lembar kupon yang disebar ke sekolah, kecamatan, kelurahan dan di berbagai tempat pelayanan.

Kupon yang disebar ke sekolah bernilai Rp500, sedangkan kupon di kantor pelayanan samsat bernilai Rp3.000 untuk kendaraan roda empat dan Rp2.000 untuk kendaraan roda dua.

Dana yang terkumpul dari kegiatan tersebut akan digunakan untuk mendanai kegiatan PMI Kota Jogja pada 2015, salah satunya adalah sosialisasi donor darah hingga ke wilayah serta pembinaan relawan.

Pada tahun lalu, PMI Cabang Kota Jogja menetapkan target sebesar Rp400 juta, namun dana yang berhasil dihimpun tidak mencapai target yaitu sebesar Rp316,82 juta. Pada tahun ini, PMI meningkatkan target sekitar 25%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya