Jogja
Rabu, 2 Maret 2016 - 09:20 WIB

PERTANIAN BANTUL : Mentan : Temui Pengoplos Pupuk? Laporkan!

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memanen bawang merah di Nganjuk, Selasa (23/6/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani)

Pertanian Bantul tak luput jadi perhatian Mentan.

Harianjogja.com, BANTUL – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melarang adanya pupuk oplosan di wilayah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, karena dapat merugikan kalangan petani.

Advertisement

“Saya tegaskan tidak boleh ada lagi pupuk oplosan di Bantul, dan tolong kalau ada yang mengoplos pupuk, laporkan,” kata Andi Amran saat dialog dengan petani di Dusun Polaman, Desa Argorejo, Kabupaten Bantul,  seperti dikutip dari Antara, Selasa (1/3/2016)

Pernyataan Menteri itu disampaikan di hadapan Bupati Bantul, Suharsono yang kebetulan merupakan pensiunan Polri serta para tamu undangan lainnya seperti petani, Bulog serta perwakilan perusahaan pupuk bersubsidi.

Mentan berharap kepada Bupati Bantul yang mempunyai latar belakang polisi, bisa menangkap jika ada oknum pengoplos pupuk atau pihak yang tidak bertanggung jawab terhadap penyimpangan pupuk bersubsidi.

Advertisement

“Kami bangga dengan bupati baru, karena kalau ada yang coba main-main (mengoplos pupuk) pasti akan disikat, karena kita harus melindungi petani,” katanya.

Pada kesempatan itu, Mentan juga meminta Bupati Bantul bersama Dinas Pertanian setempat dan kelompok tani bisa bekerja keras dalam setiap kegiatan pertanian, sehingga dapat meningkatkan produksi hasil panen.

Selain itu, Mentan meminta kepada kelompok tani Argorejo mengoptimalkan lahan pertanian dengan segera mengolah tanam lagi untuk kemudian kembali ditanami padi setelah selesai panen, sehingga tidak ada waktu kosong dan membiarkan lahan menganggur.

Advertisement

“Kami minta selesai panen bisa langsung tanam, iklim tidak bisa kita atur, semua hari baik, tidak ada hari dan bulan yang tidak baik. Tolong selesai panen langsung olah, olah langsung tanam, karena peralatan sudah kita berikan,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif