Jogja
Jumat, 18 November 2016 - 08:40 WIB

PERTANIAN DIY : Harga Aneka Cabai di Sejumlah Pasar Mulai Turun

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pedagang cabai (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Cuaca ekstrem sejak memasuki musim hujan masih berdampak pada hasil panen petani cabai

Harianjogja.com, JOGJA – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Daerah Istimewa Yogyakarta menyebutkan harga kebutuhan pokok khususnya aneka cabai di sejumlah pasar daerah itu berangsur mengalami penurunan.

Advertisement

“(Harga) aneka cabai yang sempat melambung sudah mulai mengalami penurunan dalam beberapa hari ini,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY Yuna Pancawati seperti dikutip Antara, Kamis (17/11/2016).

Menurut dia, meski cuaca ekstrem sejak memasuki musim hujan masih berdampak pada hasil panen petani cabai khususnya di Brebes dan Muntilan sebagai pemasok cabai untuk DIY, namun kasus gagal panen karena serangan penyakit atau jamur pada tanaman cabai mulai berkurang.

“Sehingga stok di tingkat pedagang mencukupi,” kata dia.

Advertisement

Yuna mencontohkan cabai merah besar di Pasar Demangan, Pasar Bringharjo, dan Pasar Kranggan Yogyakarta yang pada 10 November sempat mencapai Rp57.667 per kg, pada 16 November telah berangsur turun menjadi Rp53.333 per kg.

Selanjutnya, cabai rawit hijau yang sebelumnya sempat mencapai Rp30.334 per kg turun menjadi Rp29.667 per kg dan cabai rawit merah yang sebelumnya mencapai Rp60.000 per kg menjadi Rp55.000 per kg. “Demikian juga cabai rawit keriting dari Rp55.667 per kg menjadi Rp55.000 per kg,” kata dia.

Menurut Yuna, secara rutin terus melaporkan harga kebutuhan pokok tersebut ke Kementerian Perdagangan serta melakukan pemantauan stok di tingkat pedagang sekaligus evaluasi dampak musim hujan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif