Pertanian Gunungkidul akan mendapat pendamping dari Babinsa Kodim 0730.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Sebanyak 144 Bintara Pembina Desa (Babinsa) Komando Distrik Militer 0730/Gunungkidul mengikuti pelatihan bersama kader pertanian.
Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan
Pasiter Kodim 0730/Gunung Kidul Kapten Infanteri Agus Riyanto di Gunungkidul mengatakan setelah mendapatkan pelatihan di Balai Penyuluh Pertanianselama dua hari, Babinsa akan dikirim ke desa untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat.
“Pelatihan ini berlangsung dua hari, dan nantinya akan dipersiapkan untuk membantu masyarakat dengan didampingi para penyuluh pertanian di desa-desa,” kata Agus, Selasa (10/2/2015).
Melalui program pendampingan diharapkan meningkatkan hasil pertanian di Gunungkidul. Saat ini, sistem pertanian masyarakat belum maksimal.
Program pendampingan tersebut diharapkan akan membantu para petani untuk sedikit merubah cara tanam serta pemeliharaannya. Sistem pertanian lokal yang sering digunakan para petani, akan segera digiring kesistem pertanian yang modern karena dengan sistem yang modern, petani akan lebih merasakan peningkatan hasil panen yang berkualitas.
Ratusan peserta ini diharapkan, bisa mengetahui cara memilih benih unggul, pembuatan pupuk organik, dan beberapa program pertanian yang lain.
“Babinsa akan berperan sebagai motivator dan pendamping para petani,” katanya.
Agus mengatakan kegiatan tersebut berkerja sama dengan Balai Penyuluhan Pertaian (BPP) Dinas Pertanian Gunung Kidul dan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Daerah Istimewa Yogyakarta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
