SOLOPOS.COM - Anggota Kodim 0730 Gunungkidul bersama petani, menanam padi di lahan sawah milik kelompok tani 'Tani Makmur' Dusun Padangan Desa Ponjong Kecamatan Ponjong, Senin (7/12/2015). (Uli Febriarni/JIBI/Harian Jogja)
Pertanian Gunungkidul berikut mengenai peran serta Kodim.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Komando Distrik Militer (Kodim) 0730 Gunungkidul mendukung swasembada pangan di Kabupaten Gunungkidul dengan menanam padi di lahan sawah milik kelompok tani ‘Tani Makmur’ Dusun Padangan Desa Ponjong Kecamatan Ponjong, Senin (7/12/2015).
Dandim 0730 Letkol Infanteri Priyanto di sela menanam bibit padi varietas Situbagendit di lahan seluas 3.000 meter persegi itu menjelaskan, langkah menanam padi ini merupakan bentuk nyata pelaksanaan tugas teritorial anggota Kodim.
“TNI mendukung penuh terhadap usaha pemerintah mewujudkan swasembada pangan. Bentuk keterlibatan langsung TNI dalam program ini, dilaksanakan anggota di wilayah kerja teritorial masing-masing,” tegasnya.
Ia berharap dengan keterlibatan TNI termasuk Babinsa ini dapat membantu meningkatkan hasil panen petani. Selain itu menguatkan motivasi petani untuk mengelola lahan pertanian mereka. Menurutnya, jika panen meningkat, maka kesejahteraan petani juga semakin baik. Dengan meningkatnya kesejahteraan maka ketahanan nasional akan semakin kokoh dengan didukungnya ketahanan pangan yang kuat pula.
Usai kegiatan berlangsung, pihaknya menyambut Panglima Kodam IV/DIP Mayjen TNI Jaswandi beserta rombongan, yang tiba di Makodim 0730/GK dan memberikan arahan pada Anggota Kodim 0730/Gk di Aula kodim.
“Kita perlu komunikasi sosial dari tiga Pilar tingkat Desa [Kades, Babinsa, Babinkamtibmas dan tokoh Pemuda, Agama, Masyarakat di Desa] dan di tingkat kecamatan, agar ketika menghadapi masalah, bisa menyelesaikan dengan profesional,” ujarnya