SOLOPOS.COM - Ilustrasi petani. (JIBI/Harian Jogja/Dok)
Harianjogja.com, BANTUL–Desa Pleret Kecamatan Pleret Bantul masih memiliki satu persoalan penting yang harus segera dituntaskan, yaitu persoalan pengairan pertanian.
Persoalan ini tampaknya akan menjadi pekerjaan rumah bagi kepala desa terpilih nantinya. Pemilihan kepala desa (pilkades) akan serentak di laksanakan bersama 19 desa lain di Kabupaten Bantul 15 Desember 2013 nanti.
Sekretaris Desa Pleret Sih Kodim mengatakan salah satu persoalan yang harus diupayakan bagi kades terpilih adalah solusi mengahdapi kesulitan air untuk lahan pertanian di Dusun Tambak Rejo.
Setiap musim kemarau lahan pertanian di Tambak Rejo ini kurang maksimal diandalkan warga petani karena minimnya sumber air.
“Sepertinya kebutuhan pertanian air untuk pertanian Dusun Tambakrejo perlu menjadi perhatian calon kepala desa nanti menjadi salah satu program kebijakan stategis nantinya,” ujar Sih Kodim kepada Harianjogja.com, Senin (18/11/2013).
Menurutnya, Desa Pleret terdiri dari 11 dusun yang masing-masing memiliki potensi dan keunggulannya berbeda-beda mulai dari sumber daya manusia hingga potensi sumber daya alam yang juga dikemas menjadi salah satu kebijakan strategis dalap lebih memajukan desa lebih pesat lagi.