SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/googleimage)
Pertunjukan Ketoprak tersebut akan diikuti ketoprak dari 10 Kecamatan pemenang lomba pentas ketoprak 14 Kecamatan yang sebelumnya diadakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Jogja. Ketoprak 10 Kecamatan ini akan mulai pentas 5 Juli-2 Oktober 2013.
Kasi Pelestarian Pembinaan Nilai Budaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Jogja Widiastuti mengungkapkan pementasan ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan kesenian yang ada. “Kami coba fasilitasi agar potensi wilayah khususnya yang generasi muda dapat semakin berkembang,” ucap dia di Balaikota, Kamis (4/7/2013).
Susanto Dwi Antoro Koordinator Ketorak Umbulharjo menjelaskan ketoprak itu akan banyak melibatkan generasi muda. Setidaknya 50 pemain semua berasal dari usia di bawah 30 tahun. Usia-usia muda sengaja dipilih untuk regenerasi kesenian itu. “Awalnya memang sulit mengajak, kami cari keadaan yang nyaman untuk mereka karena kalau mereka ditekan justru akan keluar. Jadi ini juga kreatifitas remaja,” ungkap dia.
Tidak hanya ketoprak, Wayang Hip Hop pun akan menyelenggarakan resepsi hari ulang tahun (HUT) ke-3 di XT Squar Sabtu malam (6/7). Wayang hip hop akan mengusung karya-karya yang akan dirilis dalam bentuk album Endog Jagad saat pentas di XT Square. Beberapa kelompok hip hop akan turut ambil bagian.
“Harapannya ini sebagai media pelestarian seni, dan wayang hip hop dalam usianya ke-4 dapat lebih baik lagi,” ucap dalang Wayang Hip Hop Catur Beyek Kuncoro.