SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

KULONPROGO—Kelompok ternak ayam bukan ras (buras) Mitayani, Dusun II, Tayuban, Panjatan mewacanakan pembukaan pasar ayam. Pasar ayam diharapkan dapat meningkatkan daya tawar para peternak di mata tengkulak.

Promosi Meniti Jalan Terakhir menuju Paris

“Sebenarnya sudah ada pedagang yang rutin datang ke sini. Tapi kami ingin membuka pasar ayam sehingga harga ayam tidak dipermainkan oleh para pedagang,” ujar Ketua Mitayani, Gandung Suripto, Kamis (10/5).

Menurutnya, konsep dari pasar ayam tersebut adalah para peternak mengundang pedagang ayam dari berbagai daerah untuk melakukan temu usaha. Kondisi itu menguntungan peternak karena tidak dimonopoli pedagang tertentu. “Kami masih mewacanakannya. Tapi harapannya pasar itu bisa diwujudkan,” katanya.

Selain mewacanakan pendirian pasar ayam, kelompok tersebut juga tengah merintis usaha pembibitan dan pembesaran bibit ayam buras. Selama ini, menurutnya, jumlah induk ayam buras di kawasan tersebut belum cukup banyak sehingga bibit ayam buras juga masih sedikit.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya