SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, BANTUL – Petugas Pemerintah Kabupaten Bantul menerapkan jemput bola untuk melayani perekaman data KTP Elektronik (E KTP) warganya.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bantul Susanto mengatakan petugas pelayanan E KTP dari tiap kecamatan di Bantul melakukan jemput bola ke rumah-rumah warga agar melakukan rekam data.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

“Hasilnya cukup baik. Dari satu kecamatan yang disambangi, setiap hari ada 60-70 warga yang bisa diikutkan rekam data,” ujar Susanto, belum lama ini.

Layanan jemput bola terutama dilakukan kepada warga Bantul yang telah lanjut usia. Sebab kalangan seperti ini biasanya sulit untuk mengurus kartu penduduk langsung ke kantor kecamatan.

“Selain itu, mereka juga menganggap kalau sudah tua nggak perlu rekam data karena menganggap sudah terdaftar sebagai pemegang KTP seumur hidup,” lanjutnya.

Saat ini, ia menyebutkan dari total 700.000 lebih warga Bantul yang tercover program E KTP, sebanyak 10% diantaranya belum melakukan perekaman data.

Alasanya, lanjut Susanto karena yang bersangkutan kerap tak berada di rumah lantaran tengah bekerja di luar daerah. “Mungkin baru kerja di luar atau sekolah di luar atau sudah pindah. Itu diundang satu dua kali nggak muncul,” tuturnya.

Guna memaksimalkan pelayanan E KTP, menurut dia, pemerintah tetap membuka layanan rekam data hingga H-2 Lebaran serta satu hari setelah Lebaran. Yaitu pada 6-7 Agustus serta buka pada 10 Agustus mendatang.
(JIBI/Harian Jogja/Bhekti Suryani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya