Jogja
Kamis, 15 November 2012 - 15:56 WIB

Peziarah Berharap Gunung Lanang Tak Tergusur Proyek Bandara

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Situs Gunung Lanang (JIBI/Harian Jogja/dok)

Situs Gunung Lanang (JIBI/Harian Jogja/dok)

KULONPROGO—Para peziarah situs Gunung Lanang di Desa Sindutan, Temon kembali meminta agar petilasan itu tidak tergusur proyek bandara. Jika tergusur, pemerintah dianggap tidak menghargai sejarah dan budaya.

Advertisement

Tesir,61, warga Dusun Ngentak, Jangkaran yang ditemui di Gunung Lanang, Rabu (15/11/2012) malam mengharapkan situs peninggalan leluhur itu tidak tergusur proyek bandara. Kalau sampai tergusur, tentunya akan menyakitkan hati warga yang kerap menyambangi lokasi tersebut untuk berziarah.

“Saya biasa datang ke sini kalau malam satu suro untuk ngalap berkah. Jangan sampai tergusur karena saya meyakini bisa ada efek sampingnya kalau sampai tergusur,” kata Tesir. Masih menurut dia, jika sampai tergusur, tentu menggambarkan para pimpinan tidak menghargai sejarah dan kebudayaan masyarakat.

Pemerhati kebudayaan Jawa, Ki Suwalji dari Paguyuban Kadang Gunung Lanang juga mengharapkan situs itu jangan sampai tergusur proyek bandara. Pasalnya, Gunung Lanang merupakan tempat bersejarah peninggalan Kerajaan Mataram.

Advertisement

“Harapan kami tidak tergusur. Kalau masuk areal okelah, tapi seperti di Pangkalan Adisucipto, ada tempat keramat namanya Wotgaleh, tetap dipelihara, tidak tergusur meskipun dalam areal. Gunung Lanang harus tetap terjaga. Harapan kami tetap terpelihara,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif