Jogja
Selasa, 8 Desember 2015 - 08:40 WIB

PIALA JENDERAL SUDIRMAN : Diserbu 20.000 Aremania, Suporter DIY Siap Dukung Ketertiban

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Enam kelompok suporter sepak bola di DIY menyatakan siap menjaga ketertiban dan mendukung pelaksanaan babak Delapan Besar Piala Jenderal Sudirman

 

Advertisement

 

Stadion Maguwoharjo, Sleman

Advertisement

Stadion Maguwoharjo, Sleman

Harianjogja.com, SLEMAN – Enam kelompok suporter sepak bola di DIY menyatakan siap menjaga ketertiban dan mendukung pelaksanaan babak Delapan Besar Piala Jenderal Sudirman yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, 12-22 Desember mendatang.

Hal ini diungkapkan oleh sejumlah perwakilan suporter di DIY pada pertemuan suporter dan panpel Piala Jenderal Sudirman, di Cupuwatu, Kalasan, Sleman, Senin (7/12/2015).

Advertisement

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Presiden Brajamusti Rahmad Kurniawan. Mamek-panggilan akrab Rahmad Kurniawan ini bahkan menyatakan telah meminta kepada anggotanya yang hendak datang dan menyaksikan pertandingan untuk tidak membawa atribut Brajamusti dan PSIM.

“Ini event nasional. Kami mendukung sepenuhnya, harapannya ketertiban dan keamanan ini bisa menular ke seluruh penjuru Indonesia,” harap Rahmad.

Sementara Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan Ediyanto berharap keenam kelompok suporter, baik Brajamusti, The Maident, CNF, Paserbumi, Slemania dan BCS mampu mendukung kinerjanya. Hal ini dikarenakan, gelaran babak Delapan Besar Piala Jenderal Sudirman tidak hanya hajatan bagi Sleman, namun DIY.

Advertisement

“Selain itu, sudah ada konfirmasi dari pihak Aremania. Sebanyak 20.000 Aremania akan datang dan memadati Stadion Maguwoharjo, untuk itu kami berharap dukungan dan komitmen dari teman-teman suporter DIY,” ungkap Ediyanto.

Menurut Ediyanto usai pertemuan kemarin, panpel berencana untuk menggelar pertemuan lanjutan. Dalam pertemuan lanjutan tersebut akan dibahas mengenai teknis bagaimana pengamanan dan koordinasi antara pihak keamanan dan suporter.

“Akan ada koordinasi lanjutan. Kami harus bergerak cepat karena waktu untuk persiapan sangat singkat,” kata Ediyanto.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif