SOLOPOS.COM - Piala Jenderal Sudirman 2015 (Twitter)

Duel dua tim Jawa Timur, Arema Cronus melawan Surabaya United di babak 8 besar Grup E Piala Jenderal Sudirman berpotensi ricuh.

 

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

 

Harianjogja.com, SLEMAN — Matchday yang mempertemukan antara Arema Cronus kontra Surabaya United, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (19/12/2015) malam berpotensi ricuh.

Untuk mencegah kericuhan terjadi pihak kepolisian akan mengambil tindakan tegas jika ada suporter yang melanggar aturan.

“Pengamanan nanti akan lebih kami perketat,” Kapolres Sleman AKBP Farid Zulkarnain, Jumat (18/12/2015).

Menurut dia, kepolisian tidak ingin gangguan kembali terjadi di bentrok dua tim asal Jawa Timur kali ini. Sebelumnya, pada pertandingan yang digelar di Stadion Maguwoharjo, kepolisian masih menemukan adanya pelemparan botol ke dalam lapangan, penyalaan petasan dan flare saat pertandingan berjalan.

Selain itu pada laga sebelumnya, juga sempat terjadi aksi penyerangan terhadap bus salah satu tim peserta di Grup E oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Sementara Ketua Panpel Lokal Grup E Piala Jenderal Sudirman, Ediyanto mengatakan bahwa ada 15.000 Aremania yang telah berkoordinasi dengan pihaknya. Untuk mencegah terjadinya kemungkinan bentrok dan gangguan selama jalannya laga, panpel telah mengatur pembagian tempat untuk Aremania maupun suporter Surabaya United.

“Aremania akan ditempatkan di tribun timur dan utara. Adapun Bonek diberi lokasi di tribun sisi selatan atau barat,” ucap Ediyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya