SOLOPOS.COM - Bupati Bantul, Sri Surya Widati (Desi Suryanto/JIBI/Harian Jogja)
Harianjogja.com, BANTUL—Nama Bupati Bantul Sri Surya Widati yang digadang-gadang menjadi cabub terkuat PDI Perjuangan untuk Pilkada 2015 justru tidak muncul dalam tahap penjaringan dua Pengurus Anak Cabang (PAC) Bantul dan Imogiri.
Di dua PAC tersebut justru muncul dua nama kader yakni Joko Purnomo dan tokoh non parpol Kombes Pol Suharsono.
“Tapi ini belum final baru dua PAC. Masih ada 15 PAC lain yang kami lakukan penjaringan,” kata Wakil Ketua DPC PDIP Kabupaten Bantul, Basuki Rahmad kepada wartawan, Selasa (14/10/2014).
Menurut Basuki, masih ada 15 PAC lain yang akan dijaring tim penjaringan DPC PDIP Bantul untuk keperluan partai melihat tingkat popularitas tokoh-tokoh menjelang Pilkada 2015.
“Masih sangat mungkin nama bu Idham [Sri Surya Widati] muncul di PAC lain. Kita tunggu saja finalnya nanti,” ujar Basuki.
Ketua DPC PDIP Bantul Aryunadi menambahkan saat ini memang sedang dilakukan tahap penjaringan nama-nama tokoh dan calon yang memiliki kans besar diusung sebagai bakal calon pasangan kepala daerah dari PDIP nanti.
Menurut Aryunadi, tahapan ini tidak boleh dilalui dan wajib dilakukan setiap DPC yang akan menggelar pilkada seperti Sleman juga Gunungkidul.
“Mungkin tahapannya yang tidak bareng. Karena ada kebijakan otonomi memulai tahapan yang harus dilakukan ini,” jelasnya.
Sebelumnya, Untoro Hariadi selaku Wakil Ketua DPC PDIP Bantul mengaku tidak khawatir apapun dinamika politik yang terus mengalami perubahan.
Ia hanya mengatakan sebagai kader partai akan selalu siap ditugaskan dimanapun. “Saya kader yang siap ditugaskan dan menjalankan tugas dimana saja,” kata Untoro.
Ida, sapaan akrab Sri Surya Widati banyak dijagokan karena dukungan dari masyarakat terus muncul. Seperti halnya, tokoh masyarakat lintas desa di Kecamatan Dlingo belum lama ini memberikan dukungan bagi Ida agar melanjutkan periode keduanya melalui PDIP.
Dukungan tokoh masyarakat Dlingo tersebut ditunjukkan dari adanya pertemuan dengan Idham Samawi belum lama ini.