Jogja
Jumat, 23 Oktober 2015 - 00:20 WIB

PILKADA KOTA JOGJA : Kampanye Calon Walikota Jogja akan Difasilitasi KPU

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jogja, Wawan Budianto menyerahkan kenang-kenangan pada Pemimpin Redaksi Harian Jogja, Anton Wahyu Prihartono saat beraudiensi ke Griya Harian Jogja, Rabu (21/10/2015). (Harian Jogja/Nina Atmasari)

Pilkada Kota Jogja akan digelar Februari 2017

Harianjogja.com, JOGJA – Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Jogja akan digelar Februari 2017. Ada empat fasilitas baru yang akan diberikan pada kontestan peserta pilwalkot.

Advertisement

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jogja, Wawan Budianto menyebutkan dalam pemilihan tersebut, KPU akan memfasilitasi kampanye untuk semua kontestan. Ada empat jenis kampanye yang diberikan meliputi debat, alat peraga, bahan kampanye dan iklan media cetak maupun elektronik.

“Semua calon diberikan porsi yang sama,” kata Wawan, saat beraudiensi ke Griya Harian Jogja, Rabu (21/10/2015).

Dengan fasilitas ini, menurutnya nanti semua kontestan akan memiliki posisi yang setara dalam hal sosialisasi dan kampanye. Nantinya, paslon juga tidak diperbolehkan melakukan kampanye secara mandiri, termasuk iklan di media.

Advertisement

Ia menambahkan, tahapan pilwalkot akan dimulai 12 bulan sebelumnya, yakni Maret 2016. Saat ini, KPU sudah mengajukan anggaran dana pada Walikota Jogja. “Kami mengajukan sesuai kebutuhan, Rp14,8 miliar. Tapi nanti disetujui berapa belum tahu, karena APBD belum ditetapkan,” jelasnya.

Sri Surani, Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Hubungan Masyarakat KPU Kota Jogja menambahkan pihaknya akan terus mengupayakan agar pilwalkot tersosialisasi dengan baik.

“Saat ini, kami belajar dari penyelenggaraan pilkada di 3 daerah di DIY. Hasilnya kami gunakan untuk mengantisipasi agar permasalahan tidak terjadi pada kami nantinya, seperti mempersiapkan alat peraga kampanye agar tidak terlambat,” jelasnya.

Advertisement

Menanggapi paparan tersebut, Pemimpin Redaksi Harian Jogja, Anton Wahyu Prihartono mengungkapkan sebagai media, Harian Jogja memiliki tugas untuk edukasi masyarakat. “Kami siap bekerjasama dengan KPU,” katanya.

Terkait kebijakan redaksi, ia menyatakan Harian Jogja akan berada di tengah dan tidak memihak calon tertentu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif