Pilkada Serentak DIY, Polda menerjunkan Babinkamtibmas untuk mengawasi politik uang
Harianjogja.com, SLEMAN – Polda DIY mengerahkan ratusan personel Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) untuk secara khusus mengawasi dan mendeteksi kemungkinan adanya dugaan politik uang dalam pelaksanaan Pilkada 2015 di DIY. Sebanyak 449 Babinkamtibmas itu dikumpulkan di Mapolda DIY, Rabu (2/12/2015).
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kapolda DIY Brigjen Pol. Erwin Triwanto menyatakan pentingnya peran babinkamtibmas dalam mengawal Pilkada 2015 di tiga kabupaten di DIY. Pihaknya memberikan tugas tambahan untuk setiap hari mengunjungi masyarakat di kelurahan tempat bertugas. Tujuannya, agar lebih dekat dengan masyarakat sehingga segala informasi dalam terangkum dengan baik.
“Mereka ditugaskan tiap kelurahan satu [personel], makanya kita beri kewajiban ke mereka untuk tiap hari kami cek melalui tandatangan agar mengunjungi masyarakat,” tegas Erwin seusai memberikan pengarahan Babinkamtibmas di Mapolda DIY, Rabu (2/12/2015).
Berkaitan dengan Pilkada, lanjutnya, Babinkamtibmas memiliki kewajiban untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar berpolitik secara baik dan menjunjung tingga etika.
Mampu memberi pencerahan kepada masyarakat, terutama dalam mengantisipasi kemungkinan adanya operasi politik uang atau dikenal dengan serangan fajar. Serta harus mendeteksi titik potensi terjadinya kecurangan Pilkada di wilayah desa.
Tak kalah pentingnya, jangan sampai, kata Erwin, kekuatan kepolisian yang sudah besar itu dimanfaatkan oleh para oknum untuk berpolitik secara kotor. “Minimal memberikan pesan ada suatu embrio [politik kotor]. Seperti serangan fajar. Kami siapkan anggota jangan sampai terjadi dan harus dihindari kecurangan itu,” tegasnya.