SOLOPOS.COM - Sejumlah pekerja pengiriman barang mengusung logistik pelaksanaan Pilkada Kabupaten Sleman menuju truk saat akan diberangkatkan dari kantor KPU Kabupaten Sleman, Senin (07/12/2015). Hari pertama distribusi dijadualkan untuk 11 wilayah kecamatan yang jaraknya paling jauh dan terbanyak jumlah pemilihnya, seperti Prambanan, Berbah, Kalasan, Ngemplak, Ngaglik, Depok, Mlati, Gamping, Cangkringan, Moyudan dan Minggir. Pada malam hari diharapakan sudah dapat diterima oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang ada di tiap-tiap desa. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)
Pilkada Sleman tinggal dua hari, KPU mulai mendistribusikan logistik
Harianjogja.com, SLEMAN-Distribusi logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sleman mulai dilakukan, Senin (7/12/2015). Pelaksanaan distribusi dilakukan dua hari, Senin (7/12/2015) dan Selasa (8/12/2015). (Baca juga : PILKADA SLEMAN : Gudang KPU Sleman Dijaga Polisi Bersenjata 24 Jam)
Petugas memfokuskan pendistribusian hari pertama pada kecamatan yang lokasinya jauh dan jumlah pemilihnya paling banyak.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sleman, Ahmad Shidqi, mengatakan pada hari pertama petugas mendistribusikan ke 11 kecamatan. Delapan kecamatan merupakan kecamatan terjauh yakni, Prambanan, Berbah, Kalasan, Ngemplak, Gamping, Cangkringan, Moyudan, dan Minggir.
Sementara tiga lainnya yakni Depok, Mlati, dan Ngaglik merupakan kecamatan dengan pemilih paling banyak.
“Hari keduanya akan didistribusikan ke enam kecamatan terdekat seperti Sleman, Tempel, Turi, Godean, Seyegan dan Pakem,” kata Shidqi sebelum seremonial pelepasan logistik Pilkada, Senin.