PNS BANTUL : Bupati: Pejabat Lelet, Saya Sikat

PNS Bantul diharapkan bekerja dengan baik usai penataan

Harianjogja.com, BANTUL-Senin (2/1/2016) adalah hari pertama ratusan aparatur Sipil Negara (ASN) di Bantul menjalankan tugas di posisi baru mereka. Untuk itu, Bupati Bantul Suharsono langsung mewanti-wanti kepada mereka untuk tidak main-main menjalankan amanah yang diberikannya.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Saat dihubungi Senin (2/1/2016) pagi, Suharsono mengklaim telah memiliki kewenangan penuh atas mereka. Pasalnya, dengan memilih sendiri para pejabatnya, ia merasa berhak kapan saja mengevaluasinya. “Pejabat lelet, pejabat main-main, pejabat melanggar hukum, tidak pakai lama, langsung saya sikat,” tegasnya.

Sebagai langkah awal, semua pejabat satua kerja perangkat daerah (SKPD) yang baru saja dilantik menurut Suharsono, pekan ini akan dikumpulkan.

Ia berharap, pejabat yang dilantik mampu menjalankan amanat yang diemban dan bekerja melayani rakyat tanpa lelah.

Seperti diberitakan, keseluruhan ada 730 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah dilantik pada Jumat (30/12/2016) lalu.

Masing-masing, pimpinan tinggi pratama golongan II A sebanyak dua orang, golongan II B sebanyak 29 orang, pejabat administrator golongan III A sebanyak 63 orang, golongan IIIB 103 orang, sedangkan pejabat pengawas golongan IV A sebanyak 554 orang, dan golongan IV B sebanyak 80 orang.

Perombakan pejabat itu, diakui Suharsono selain untuk penyegaran dan menempatkan pegawai sesuai dengan kemampuan dan bidangnya.
Penempatan pejabat itu pun dilakukan sesuai dengan mekanisme yang ada, di antaranya melalui lelang jabatan.

“Pergeseran menduduki jabatan baru yang tidak sesuai ya harus (tetap) bekerja yang baik, kan tidak semuanya harus sesuai dengan kemauannya,” urainya.