SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/polri.go.id)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/polri.go.id)

SLEMAN—Kapolda DIY Haka Astana menginstruksikan agar pelaku pembacokan terhadap Bripka Damianus Juwanto alias Bambang, 32  segera ditangkap.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

“Dia [Bripka Damianus] melihat pelaku akan mencuri burung kemudian mau ditangkap dan mendapat perlawanan. Mungkin bisa juga pelaku tidak mengetahui kalau dia polisi,” ujarnya.

Seperti diberitakan, anggota Polsek Mlati, Bripka Damianus Juwanto, 32 dibacok oleh dua orang tak dikenal saat berupaya  mengagalkan pencurian di Dusun Mlatijati Rt 16 Rw 06 Sendangadi Mlati Sleman, Kamis (20/6) malam.

Informasi yang dihimpun Harian Jogja, Jumat (21/6/2013) penganiayaan itu berawal ketika korban ketika akan menyalakan lampu di depan rumahnya. Saat bersamaan di depan rumah tetangganya yang bernama Riyanto terdapat dua orang mencurigakan dengan berboncengan sepeda motor Mio J.

Ciri motor antara lain berwarna putih dengan list variasi warna merah berplat depan AD. Sedangkan pelaku menggunakan helm warna hitam. Kedua pelaku saat itu tengah mencuri burung kenari milik Gilang Pandu, 23.

Korban yang juga anggota kepolisian ini kemudian berniat akan menangkap kedua pelaku. Dengan mengejar dan sempat menarik pelaku sampai terjatuh di samping rumah milik Suparman. Namun terjadi perlawanan dan Bripka Bambang menderita luka bacok.

Bambang kini mendapatkan perawatan dengan 10 jahitan di RS Panti Rapih Jogja. Sementara Polisi hingga kini masih terus mengejar pelaku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya