SOLOPOS.COM - Ilustrasi pendaftaran peserta didik baru (PPDB). (JIBI/Solopos/Dok.)

Pendaftaran siswa SMK masih menggunakan sistem manual.

Harianjogja.com, BANTUL- Pengambilan formulir untuk penerimaan peserta didik baru (PPDB) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sudah mulai dilayani sejak Senin (20/6/2016). Berbeda dengan sistem penerimaan pada Sekolah Menengah Atas (SMA) yang menggunakan sistem online, pendaftaran siswa SMK masih menggunakan sistem manual.

Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Kepala Sekolah SMK N 1 Bantul, Retno Yuniar Dwi Aryani mengatakan, karena menggunakan sistem manual calon peserta diharapkan tetap cermat dalam memilih jurusan yang akan diambil.

“Jangan sampai nanti salah memilih jurusan karena sekedar mengikuti teman, atau bahkan karena disuruh oleh orang tua. Siswa harus memantapkan diri untuk memilih jurusan yang sesuai dengan minat utamanya,” katanya, Senin (20/6).

Ia mengatakan pada tahun ajaran 2016-2017 ini sekolahnya membuka tujuh jurusan dari dua minat penjurusan Bisnis Manajemen dan Teknik Informatika dan Komputer. Sementara untuk ketujuh jurusan tersebut adalah Akuntansi, Administrasi Perkantoran, Pemasaran, Perbankan Syariah, Multimedia, Teknik Komputer Jaringan, dan Rekayasa Perangkat Lunak.

Menurutnya meskipun masih menggunakan sistem manual, proses seleksi penerimaan masih tetap sama yakni dengan menggunakan nilai kelulusan SMP dan belum menggunakan seleksi tambahan seperti kemampuan dasar sesuai jurusan yang diambil.

“Untuk proses seleksi nanti sama dengan menggunakan nilai rata-rata terendah, tidak ada tes kemampuan. Kemudian untuk SMK Bantul sendiri rata-rata tahun lalu untuk penerimaan siswa nilai terendah adalah 29-30 untuk masing masing jurusan,” papar Retno.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Non Formal (Dinmenof) Kabupaten Bantul Masyarun Ghozalie mengatakan, tahun ini seluruh SMK di Bantul yang jumlahnya mencapai 49 sekolah akan mampu menampung 7.100 siswa.

Meski pendaftaran secara resmi belum dibuka, namun minat siswa yang mengambil formulir di SMK sudah banyak. Ia juga menjelaskan proses seleksi ppdb SMK yang masih menggunakan sistem manual, menurutnya dikarenakan SMK di Bantul memiliki jurusan yang sangat beragam dan belum bisa disamaratakan seperti SMA.

“Jadi PPDB SMK sampai tahun ini masih dengan sistem manual yaitu pada tanggal 22-24 Juni, kemudian untuk pengumuman tanggal 25 Juni. Dikarena jurusan dari SMK di Bantul yang sangatlah beragam maka dirasa pendaftaran secara online belum bisa dilaksanakan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya