SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis/Dok)

Dana tersebut bakal dipakai untuk membiayai penyusunan master plan dari proyek yang diperkirakan butuh lahan 43 hektare.

Harianjogja.com, KULONPROGO-Pengembangan Taman Kerajaan Nusantara mendapatkan alokasi dana keistimewaan (danais) 2017 sebesar Rp752,879 juta. Dana tersebut bakal dipakai untuk membiayai penyusunan master plan dari proyek yang diperkirakan membutuhkan lahan seluas 43 hektare itu.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Hal itu diungkapkan Sekretaris Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Kulonprogo, Joko Mursito, Kamis (12/1/2017). Pengembangan Taman Kerajaan Nusantara masuk dalam program promosi dan kemitraan budaya. Menurutnya, proyek tersebut bisa menjadi alternatif wisata berbasis kebudayaan. Kehadiran wisatawan juga menciptakan peluang usaha bagi masyarakat sekitar sehingga meningkatkan kesejahteraan ekonomi.

Joko memaparkan, persiapan memang telah dilakukan sejak 2016 lalu. Pemkab Kulonprogo melakukan komunikasi dengan beberapa kerajaan di Indonesia, termasuk melakukan kunjungan sebagai upaya pengumpulan data konkret. Realisasi pembangunan kemudian diharapkan bisa dimulai pada 2018 mendatang. “Tahun kemarin sudah feasibility study atau studi kelayakan. Tahun ini kita bikin master plan,” kata Joko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya