SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/google image)
Proyek penunjang bandara bakal melengkapo megaproyek di DIY. Pemprov DIY menyebutkan ejumlah proyek penunjang, di antaranya membangun jalur Kereta Api menuju bandara.
Harianjogja.com, JOGJA-Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daera (Bappeda) DIY, Tavip Agus Rayanto menyatakan proses pembangunan Bandara Internasional di Kulonprogo, tetap berjalan dan ditarget sesuai rencana sampai 2019 bisa beroperasi.
Tavip mengatakan, setelah selesai pembangunan bandara, akan dibangun sejumlah proyek penunjang, di antaranya membangun jalur Kereta Api menuju bandara. Bahkan diakui Tavip pembangunan jalur kereta api sudah disetujui Menteri Perhubungan Ignasius Jonan.
“Pembicaraan dengan pak Jonan waktu pak gubbernur kesana [bertemu] sudah acc. Prinsipnya sudah acc,” kata Tavip saat ditemui di Kepatihan, Jumat (29/5/2015).
Menurut Tavip, konsep jalur kereta api itu awalnya akan memindahkan [membelokkan] jalur yang sudah ada di Kecamatan Temon. Namun, setelah diperhitungkan ongkos pembebasan lahannya terlalu mahal. “Yang paling visible ya membuat jalur penghubung dari Temon ke Bandara,” ujarnya.
